Daftar negara juara Piala Dunia: Italia (1934, 1938, 1982, dan 2006)

Dari empat gelar Piala Dunia yang dimiliki Italia, dua gelar pertama bahkan diraih oleh Gli Azzurri secara berturut-turut alias back-to-back. Italia bahkan tercatat sebagai tim pertama yang berhasil memenangi Piala Dunia dalam dua edisi beruntun.

Italia meraih gelar Piala Dunia pertamanya pada edisi 1934 dan berhasil mempertahankan gelarnya empat tahun kemudian. Kala itu, Italia menjadi tuan rumah Piala Dunia 1934 dan langsung menjadi juara pada partisipasi pertama mereka.

Italia menjadi juara dengan mengalahkan Cekoslowakia 2-1 di babak final berkat gol Raimundo Orsidan dan Angelo Schiavio. Namun, mereka harus melewati perpanjangan waktu terlebih dahulu sebelum merayakan kemenangan tersebut.

Empat tahun kemudian, tepatnya pada Piala Dunia 1938, Italia bertemu Hungaria dalam laga final di Stade Olympique de Colombes, Paris, Prancis.  Italia pun berhasil mengalahkan kehebatan Hungaria kala itu dengan skor 4-2.

Keempat gol Italia dicetak oleh Gino Colaussi dan Silvio Piola dengan masing-masing mencetak dua gol. Italia pun kemudian mempertahankan gelarnya selama 12 tahun lantaran Piala Dunia sempat tidak dilangsungkan akibat terjadinya Perang Dunia II.

Lebih dari satu dekade kemudian, akhirnya Italia mampu meraih gelar ketiganya di ajang Piala Dunia. Dino Zoff dan kawan-kawan menang di babak final atas Jerman Barat dengan skor 3-1 pada Piala Dunia 1982 yang diselenggarakan di Spanyol.

Pada Piala Dunia 2006 di Jerman, Italia mengawali kiprahnya dengan diwarnai kontroversi akibat skandal match-fixing yang terjadi di Serie A. Bahkan, Marcello Lippi yang kala itu menjadi pelatih Italia harus menjalani pemeriksaan terlebih dahulu hanya beberapa hari menjelang Piala Dunia 2006 berlangsung.

Tim besutan Marcello Lippi tersebut akhirnya memastikan gelar ke-4 mereka setalah mengalahkan Prancis yang saat itu diperkuat oleh Zinedine Zidane dan Thierry Henry. Gli Azzurri menang 5-3 melalui babak adu penalti setelah harus bermain imbang 1-1 di waktu normal dan babak erpanjangan waktu.

Bisnis.com, JAKARTA - Negara yang bisa bertanding di Piala Dunia harus lolos dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia terlebih dahulu. Tahun ini, sebanyak 6 negara asia berhasil lolos kualifikasi dan akan bertanding di Piala Dunia 2022. Berikut ini 6 negara asia yang ikut Piala Dunia 2022.

Negara Asia yang Masuk Piala Dunia

Piala Dunia atau World Cup dilaksanakan setiap empat tahun sekali. Sebelumnya, negara Asia yang masuk Piala Dunia hanya sebanyak lima negara. Namun, tahun ini rekor terpecahkan menjadi 6 negara Asia yang ikut Piala Dunia 2022. Berikut ini daftar negara asia yang masuk Piala Dunia 2022.

Qatar lolos tanpa melalui proses kualifikasi karena menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022. Qatar memiliki lima pemain kunci. Mereka adalah Saad Alsheeb, Abdelkarim Hassan, Hassan Al-Haydos, Akram Afif, dan Almoez Ali.

Dalam Piala Dunia tahun ini, Qatar akan berada di Grup A bersama dengan Belanda, Ekuador, dan Senegal.

Tahun 2022 menjadi kali keenam bagi Iran masuk Piala Dunia. Sebelumnya, Iran pernah masuk Piala Dunia pada tahun 1978, 1998, 2006, 2014, 2018. Iran menjadi negara Asia kedua yang masuk Piala Dunia 2022. Iran berhasil masuk dalam Piala Dunia 2022 setelah berhasil mengalahkan Irak saat bermain di Stadion Azadi Teheran dengan skor kemenangan 1-0.

Dalam pertandingan Piala Dunia 2022 di Qatar, Iran akan membawa beberapa pemain andalannya yakni Alireza Beiranvand, Ehsan Hajsafi, Karim Ansarifard, Mehdi Taremi, dan Sardar Azmoun. Iran akan bermain di Grup B bersama dengan Amerika Serikat, Inggris, dan Wales.

Arab Saudi berhasil masuk sebagai negara ketiga dari total enam negara Asia yang masuk Piala Dunia. Dalam pertandingan di Qatar, Arab Saudi akan membawa Abdulelah Al-Amri, Yasser Al-Shahrani Shahrani, Salman Al-Faraj Faraj, Salem Al-Dawsari, dan Firas Al-Buraikan Buraikan sebagai pemain-pemain andalan dalam tim. Arab Saudi masuk ke dalam Grup C yang akan bermain bersama dengan Argentina, Meksiko, dan Polandia.

Tanggal 24 Maret 2022, Jepang menyusul negara Asia lainnya yang sudah lebih dulu masuk ke Piala Dunia. Jepang berhasil masuk ke Piala Dunia 2022 dengan memenangkan kualifikasi Piala Dunia 2022 zona asia melawan Australia dengan perolehan skor 2-0. Akhirnya, Jepang tergabung di Piala Dunia Grup E bersama dengan Jerman, Kosta Rika, dan Spanyol.

Dalam pertandingan Piala Dunia 2022, Jepang akan membawa serta pemain andalannya ke Qatar. Mereka adalah Yuto Nagatomo, Takehiro Tomiyasu, Takefusa Kubo, dan Takumi Minamino.

Korea Selatan menjadi negara Asia yang ikut Piala Dunia 2022. Tentu saja, ini bukan pertama kalinya bagi Korea Selatan mengikuti ajang Piala Dunia, melainkan menjadi kali kesebelas. Tahun ini Korea Selatan menjadi negara Asia kelima dari total enam negara Asia yang masuk Piala Dunia 2022.

Korea Selatan turut serta memboyong pemain andalannya untuk bermain di Qatar. Mereka adalah Son Heung Min, Kim Min Jae, Hwang Hee Chan, dan Lee Kang In. Tahun ini, Korea Selatan akan bermain dalam Grup H bersama dengan Portugal, Ghana, dan Uruguay.

Australia menjadi negara Asia terakhir yang berhasil masuk dalam pertandingan Piala Dunia 2022 di Qatar. Australia berhasil meraih kesempatan bermain di Piala Dunia 2022 setelah mengalahkan Peru di final playoff interkontinental pada 14 Juni lalu lewat adu penalti.

Australia akan membawa beberapa pemain andalannya yaitu Ajdin Hrustic, Martin Boyle, Aaron Mooy, dan Matthew Ryan untuk bertanding dalam Piala Dunia 2022 di Qatar. Australia masuk ke dalam Grup D yang akan bermain dengan Prancis, Denmark, dan Tunisia.

Itulah beberapa negara asia yang ikut Piala Dunia 2022. Negara-negara tersebut akan menghadapi tantangan dari negara benua lain mulai 20 November 2022.

Piala Dunia 2022 Qatar di depan mata, yuk, cari tahu daftar negara yang pernah juara di sini!

FIFA World Cup atau yang lebih sering kita kenal dengan Piala Dunia adalah salah satu kejuaraan sepak bola tingkat internasional yang diikuti oleh berbagai tim nasional dari seluruh dunia. Tentunya, bukan tim nasional sembarangan yang mengikuti Piala Dunia tersebut.

Tim-tim terbaik ini telah menjalani babak kualifikasi tiap zona wilayah yang kemudian dikirimkan sebagai perwakilan untuk merebut trofi Piala Dunia. Total terdapat 32 negara yang ikut berpartisipasi pada ajang bergengsi ini.

Piala Dunia berlangsung sejak tahun 1930 dan telah dimenangkan oleh berbagai negara berbeda. Selain itu, ajang bertaraf internasional ini juga menjadi panggung bagi berbagai pemain berbakat untuk melejitkan nama dan karier mereka di cabang olahraga sepak bola ini.

Menjuarai di Piala Dunia pun menjadi kebanggaan dan impian bagi para negara yang ikut serta. Hingga saat ini, terdapat beberapa negara yang berhasil mengangkat trofi Piala Dunia, bahkan di antaranya telah menjuarainya sebanyak lima kali sejak pertama kali dilangsungkannya kompetisi ini.

Brazil (1958, 1962, 1970, 1994, dan 2002)

Brazil telah dikenal di penjuru dunia sebagai salah satu negara yang memiliki tradisi bagus di ajang Piala Dunia. Sejauh ini, Brazil telah menjadi juara dunia sebanyak lima kali dan bertitel sebagai negara peraih trofi Piala Dunia paling banyak.

Brazil pertama kali menjadi juara ketika gelaran Piala Dunia 1958 berlangsung. Pada partai final, Brazil menghadapi Swedia yang memiliki pemain dengan kemampuan mumpuni.

Namun, Swedia harus mengakui keperkasaan Brazil dengan skor 5-2. Menariknya lagi, pada gelaran Piala Dunia ini, Brazil telah diperkuat oleh sang legenda, Pele yang saat itu dirinya masih berusia 17 tahun, lho!

Setelah menang pada gelaran Piala Dunia sebelumnya, Brazil kembali memastikan diri sebagai juara bertahan dengan mengalahkan Republik Ceko 3-1 pada gelaran Piala Dunia 1962. Meski Pele mengalami cedera saat itu, namun tim Selecao tersebut tetap bisa meraih kemenangan.

Delapan tahun kemudian, Brazil akhirnya kembali menjadi juara Piala Dunia pada tahun 1970 yang diselenggarakan di Meksiko. Saat itu, Brazil mengalahkan Italia di babak final sehingga menobatkan mereka menjadi juara Piala Dunia untuk ketiga kalinya.

Pada gelaran Piala Dunia tahun 1994 di Amerika Serikat, Brazil akhirnya kembali lagi menjuarai trofi tersebut keempat kalinya. Pada partai final, mereka kembali berhadapan dengan Italia dan harus diselesaikan dengan babak adu penalti. Setelah bermain imbang 0-0 dalam waktu normal, Brazil pun mampu mengalahkan Italia dengan skor 3-2 pada babak adu penalti tersebut.

Terakhir kali Brazil menjadi juara dunia adalah pada edisi 2002 yang diadakan di Korea Selatan dan Jepang. Pada gelaran tersebut, Brazil sukses mengalahkan timnas Jerman di partai puncak dengan skor 2-0.

Jerman (1954, 1974, 1990, dan 2014)

Pada awal keikutsertaannya di ajang Piala Dunia, yaitu pada tahun 1930, 1934, 1938, dan 1950, Jerman bukanlah tim yang terlalu diperhitungkan. Catatan terbaik mereka adalah ketika mampu menembus babak semi final pada Piala Dunia 1934.

Namun, hal itu berubah ketika memasuki Piala Dunia 1954. Awal kejayaan mereka dimulai meski Jerman terbagi dua kala itu, yaitu Jerman Barat dan Jerman Timur.

Di antara perpecahan tersebut, Jerman Barat lah yang lebih unggul dalam soal prestasi. Berkat perjuangan gigih, akhirnya mereka pun mampu menjuarai Piala Dunia 1954 dan disambut meriah oleh masyarakat.

Kesuksesan ini juga disebut sebagai kesuksesan tertinggi mereka di level dunia pasca kalah di Perang Dunia II. Trofi Piala Dunia 1954 tersebut menjadi tonggak awal kehebatan Jerman Barat di kancah sepak bola dunia. Sejak saat itu, nama Jerman Barat selalu diperhitungkan setiap gelaran Piala Dunia diselenggarakan.

Setelah sempat kalah di final Piala Dunia 1966, Jerman Barat akhirnya kembali memenangkan Piala Dunia pada tahun 1974 setelah berhasil mengalahkan Belanda dengan skor 2-1 di partai puncak.

Gelar terakhir Jerman Barat ada di Piala Dunia 1990 setelah Jerman Barat dan Jerman Timur akhirnya kembali bersatu. Saat itu, Andreas Brehme dan kawan-kawan mampu menaklukkan tim Diego Maradona dengan skor 1-0 di partai puncak. Kemenangan tersebut juga merupakan ajang balas dendam setelah kekalahan mereka di partai final atas Argentina empat tahun sebelumnya.

Jerman akhirnya kembali menyabet gelar juara Piala Dunia pada tahun 2014 yang diselenggarakan di Brazil. Jerman pun berhasil menjadi juara dengan mengalahkan Argentina dengan skor 1-0 di babak final, setelah sebelumnya di babak semifinal membantai tuan rumah Brazil dengan skor 7-1.

Uruguay (1930 dan 1950)

Uruguay merupakan negara pertama yang bisa menjuarai piala dunia. Momen itu terjadi ketika Uruguay menjadi tuan rumah. Di final Piala Dunia 1930, Uruguay mengalahkan Argentina dalam turnamen yang diikuti oleh 13 negara tersebut.

Saat itu, Uruguay unggul terlebih dahulu 1-0 lewat aksi Pablo Dorado pada menit 12. Namun, Argentina sanggup membalikkan keadaan ketika Carlos Peucelle berhasil mencetak gol pada menit 20 dan Guillermo Stabile pada menit 37.

Alhasil, Uruguay pun ketinggalan di babak pertama dari Argentina dengan skor 1-2. Tertinggal satu gol membuat Uruguay berupaya bangkit di babak kedua.

Benar saja, Uruguay mencetak tiga gol tambahan lewat Jose Pedro Cea pada menit 57, Victoriano Santos Iriarte menit 68, dan Hector Castro menit 89. Dari hasil tersebut, akhirnya Uruguay pun menang dengan skor 4-2 atas Argentina dan keluar sebagai juara Piala Dunia 1930.

Uruguay kembali menjadi juara Piala Dunia 20 tahun setelah pertama kali mengangkat trofi tersebut, tepatnya pada Piala Dunia 1950 yang diselenggarakan di Brazil. Kala itu, Uruguay kembali menjadi juara dunia setelah berhasil mengalahkan tim tuan rumah, Brazil dengan skor tipis 2-1 pada laga penentuan juara.

Prancis (1998 dan 2018)

Pada Piala Dunia 1998, Prancis berhasil mencatatkan sejarah dengan meraih juara Piala Dunia untuk pertama kalinya. Dalam partai final yang digelar di Stade de France, Prancis yang kala itu didaulat menjadi tuan rumah menghancurkan Tim Samba, Brazil dengan skor telak 3-0.

Selain itu, Prancis juga diperkuat oleh sejumlah talenta hebat. Mulai dari kiper Fabien Barthez, Laurent Blanc, Zinedine Zidane, Didier Deschamps, hingga Thierry Henry. Semua talenta hebat itu diramu menjadi kekuatan menakutkan oleh pelatih Aime Jacquet.

Gelandang serang keturunan Aljazair yang saat itu berusia 25 tahun, Zinedine Zidane menjadi pusat perhatian. Sebenarnya, Zidane tampil kurang mencolok di babak-babak penyisihan. Namun, ketika di partai final, dirinya menjelma menjadi penentu segalanya.

Dua gol dicetaknya ke gawang Brazil yang dikawal oleh Claudio Taffarel. Dua gol tersebut berhasil dilesakkan ke gawang Brazil sama-sama melalui sundulan dengan memanfaatkan tendangan sudut dari Emmanuel Petit. Petit, pemain berambut dikuncir yang saat memperkuat Arsenal mempersembahkan gol terakhir yang dicetaknya pada masa injury time.

Prestasi gemilang yang dicatatkan oleh Prancis pada Piala Dunia 1998 baru dapat kembali terulang setelah menunggu 20 tahun lamanya. Tepatnya pada Piala Dunia 2018, generasi baru Prancis di bawah tangan dingin Didier Deschamps sukses menjadi juara setelah berhasil mengalahkan Kroasia di babak final.

Bosnia-Herzegovina (2014)

Pada 2014, Bosnia-Herzegovina untuk pertama kalinya ikut serta sebagai kontestan Piala Dunia di Brasil. Tim ini masuk ke turnamen akbar itu setelah memuncaki grup G kualifikasi zona Eropa. Meskipun tim ini memiliki nilai sama dengan Yunani di posisi runner-up.

Masuk di grup F, Bosnia-Herzegovina harus menghadapi tiga tim kuat dari tiga benua yang berbeda, yakni Argentina, Nigeria, dan Iran. Hasilnya, tim debutan ini gagal melaju ke babak 16 besar usai mengalami kekalahan melawan Argentina dan Nigeria.

Pada gelaran Piala Dunia 2018 Rusia, Islandia menjadi satu-satunya tim debutan asal Eropa. Tim asal Skandinavia ini sukses menembus ajang sepak bola akbar itu usai duduk di posisi puncak grup I dan membuat Kroasia hanya bertengger di posisi runner-up.

Lagi-lagi, Islandia harus berada dalam satu grup bersama Kroasia. Selain itu, mereka juga harus berhadapan dengan tim kuat Argentina dan Nigeria. Meski berhasil menahan imbang Argentina, tapi Islandia harus menelan kekalahan melawan Kroasia dan Nigeria, sehingga hanya duduk di posisi juru kunci.

Mayoritas timnas debutan asal Benua Biru diketahui gagal melangkah jauh di turnamen Piala Dunia. Namun, dua lainnya ternyata sukses membuat kejutan dan menembus babak 16 besar dan bahkan tembus babak perempat final Piala Dunia. Sayangnya, pada Piala Dunia 2022 Qatar tidak ada tim debutan asal Eropa.

Baca Juga: 13 Negara Eropa yang Lolos ke Piala Dunia 2022, Ada Jagoanmu?

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Offenbar hast du diese Funktion zu schnell genutzt. Du wurdest vorübergehend von der Nutzung dieser Funktion blockiert.

Wenn dies deiner Meinung nach nicht gegen unsere Gemeinschaftsstandards verstößt,

Daftar negara juara Piala Dunia: Argentina (1978 dan 1986)

Argentina pertama kali menjuarai Piala Dunia pada tahun 1978, dimana mereka didaulat menjadi tuan rumah. Skuad La Albiceleste yang kala itu dilatih oleh César Luis Menotti mengangkat trofi juara Piala Dunia setelah berhasil mengalahkan Belanda 3-1 di partai puncak.

Sejumlah pemain hebat yang membela Argentina kala itu adalah Daniel Passarella, Osvaldo Ardiles, Américo Gallego, hingga sang bintang Mario Kempes. Bahkan, Kempes turut menciptakan brace ke gawang Belanda di partai final.

Berselang 8 tahun kemudian, negara Amerika Latin ini kembali tampil sebagai juara, tepatnya di Piala Dunia 1986 yang berlangsung di Meksiko. Argentina diperkuat oleh beberapa pemain bintangnya kala itu, seperti Diego Maradona, Jorge Valdano, Jorge Burruchaga, serta Oscar Ruggeri.

Itulah beberapa daftar negara yang berhasil menjadi juara pada ajang Piala Dunia. Selain beberapa negara di atas, terdapat daftar negara juara Piala Dunia yang lain, yaitu Spanyol dan Inggris yang masing-masing baru berhasil memenangkan satu gelar juara.

Kalau menurut kamu, siapa yang akan menjuarai Piala Dunia 2022 Qatar nanti? Coba berikan prediksimu di kolom komentar, ya!

Kamu sedang cari yang dekat dengan pusat kuliner, perkantoran, kampus, mall, rumah sakit, maupun tempat strategis lainnya? Coba ngekost di Rukita saja!

Tersedia berbagai pilihan jenis kost coliving Rukita yang berada di lokasi strategis dengan akses mudah dan dekat ke berbagai tempat. Nggak hanya di Jabodetabek dan Pulau Jawa saja, Rukita juga telah hadir di beberapa kota Indonesia lainnya, seperti kost di Denpasar Bali!

Jangan lupa unduh aplikasi Rukita via Google Play Store atau App Store, bisa juga langsung hubungi Nikita (customer service Rukita) di +62 811-1546-477, atau kunjungi www.rukita.co.

Follow juga akun Instagram Rukita di @Rukita_Indo, Twitter di @Rukita_Id, dan TikTok @rukita_id untuk berbagai info terkini serta promo menarik!

Berdasarkan data yang dirilis oleh Statista pada Maret 2022, berikut adalah daftar negara terbesar di dunia dari urutan ke-11 hingga ke-15:

Kongo adalah negara terbesar di dunia urutan ke-11, dengan luas wilayah mencapai 2.344.858 kilometer persegi. Kongo, atau secara resmi Republik Demokratik Kongo, adalah negara di Afrika Tengah yang memiliki hutan hujan tropis yang luas, termasuk Hutan Hujan Kongo, yang merupakan hutan hujan kedua terbesar di dunia setelah Amazon.

Selain hutan hujan yang luas, Kongo juga memiliki banyak sungai besar, termasuk Sungai Kongo yang menjadi sumber kehidupan bagi banyak komunitas di negara ini. Meskipun memiliki kekayaan alam yang melimpah, termasuk mineral dan hutan, Kongo juga menghadapi tantangan ekonomi dan politik yang signifikan.

Greenland menempati urutan ke-12 dalam daftar negara terbesar di dunia, dengan luas wilayah 2.166.086 kilometer persegi. Meskipun secara geografis Greenland adalah bagian dari Amerika Utara, secara politik, Greenland merupakan wilayah otonom di bawah Kerajaan Denmark. Greenland dikenal dengan lapisan es yang luas, pegunungan yang indah, dan fjord yang dalam.

Hampir 80% dari wilayahnya tertutup es, membuatnya menjadi salah satu wilayah dengan iklim paling dingin di dunia. Meskipun populasinya sedikit, Greenland memiliki budaya yang kaya, dengan mayoritas penduduknya adalah suku Inuit.

Arab Saudi adalah negara terbesar di dunia adalah urutan ke-13, dengan luas wilayah 2.166.086 kilometer persegi. Negara ini terletak di Jazirah Arab dan dikenal sebagai negara dengan cadangan minyak terbesar di dunia. Arab Saudi juga memiliki gurun yang luas, termasuk Gurun Rub' al Khali, salah satu gurun pasir terbesar di dunia.

Ibu kota Arab Saudi adalah Riyadh, dan kota-kota suci Islam, Makkah dan Madinah, juga berada di negara ini. Arab Saudi adalah negara monarki absolut dengan pemerintahan yang berbasis pada hukum syariah Islam. Selain minyak, Arab Saudi juga sedang diversifikasi ekonominya dengan proyek-proyek besar seperti NEOM dan Vision 2030.

Meksiko menempati urutan ke-14 dalam daftar negara terbesar di dunia, dengan luas wilayah 1.964.375 kilometer persegi. Terletak di Amerika Utara, Meksiko memiliki geografi yang beragam, mulai dari gurun di utara hingga hutan hujan tropis di selatan. Ibu kota Meksiko adalah Mexico City, yang merupakan salah satu kota terbesar di dunia.

Meksiko juga dikenal dengan sejarah dan budaya yang kaya, termasuk peradaban Aztec dan Maya, serta makanan yang terkenal di seluruh dunia. Pemerintahan Meksiko adalah republik federal dengan sistem presidensial, dan negara ini memiliki ekonomi yang kuat dengan sektor industri dan pariwisata yang berkembang.

Indonesia adalah negara terbesar di dunia urutan ke-15, dengan luas wilayah 1.904.569 kilometer persegi. Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia, terdiri dari lebih dari 17.000 pulau. Negara ini terletak di Asia Tenggara dan memiliki keanekaragaman hayati yang luar biasa, termasuk hutan hujan tropis di Sumatera dan Kalimantan.

Ibu kota Indonesia saat ini adalah Jakarta, namun ada rencana untuk memindahkan ibu kota ke Kalimantan Timur. Pemerintahan Indonesia adalah republik konstitusional dengan sistem presidensial, dan negara ini memiliki budaya yang beragam dengan ratusan bahasa dan suku. Indonesia juga dikenal dengan keindahan alamnya, termasuk pulau Bali yang populer di kalangan wisatawan.

Diperbarui: 19 Desember 2022, 07:16 WIB Diterbitkan: 19 Desember 2022, 07:16 WIB

Tim nasional asal negara Eropa memiliki superioritas dalam sepak bola yang sebanding dengan kualitas liga-liga Benua Biru. Kebesaran itu juga ditunjukkan dalam ajang Piala Dunia yang didominasi oleh tim nasional asal Eropa dalam satu dekade terakhir.

Selain kualitas yang mumpuni, tim-tim Eropa memiliki jatah tempat di Piala Dunia yang jauh lebih banyak dibandingkan benua lainnya. Inilah yang membuat peluang negara Eropa untuk memenangkan ajang sepak bola akbar itu semakin besar.

Kendati demikian, terdapat beberapa timnas asal negara Eropa yang baru sekali debut bermain di Piala Dunia. Negara mana saja?

Israel masuk sebagai tim Eropa yang baru satu kali ikut serta dalam Piala Dunia 1970 di Meksiko. Meski kini termasuk dalam konfederasi Eropa, saat itu Israel masih berkompetisi di konfederasi Asia ketika mengikuti kualifikasi Piala Dunia 1970, dan menjadi satu-satunya wakil dari Asia di Piala Dunia usai mengalahkan Australia di tahun 1964 dengan agregat 2-1.

Pada Piala Dunia 1970, Israel tergabung dalam grup 2 dan harus beradu dengan tim kuat, seperti Italia, Uruguay, dan Swedia. Meski dicap tim debutan, tapi Israel hanya mengalami 1 kekalahan melawan Uruguay dan 2 hasil imbang.

Ukraina menjadi tim debutan yang berkompetisi di Piala Dunia 2006 Jerman. Tim asal Eropa Timur ini sukses masuk sebagai kontestan setelah memuncaki grup 2 kualifikasi UEFA. Alhasil, mereka secara otomatis masuk ke turnamen 4 tahunan tersebut.

Tergabung di grup H bersama Spanyol, Tunisia, dan Arab Saudi, Ukraina mampu duduk di posisi kedua klasemen. Tim ini bahkan sukses mengandaskan Swiss lewat adu penalti, tapi mereka gagal melanjutkan tren positif usai tunduk di tangan Italia dengan skor 0-3.

Baca Juga: 6 Negara Benua Afrika yang Paling Sering Tampil di Piala Dunia FIFA

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Slovakia berhasil masuk untuk pertama kalinya dalam turnamen Piala Dunia 2010 Afrika Selatan. Tim Eropa Tengah itu masuk secara otomatis ke fase grup setelah memuncaki grup 3 kualifikasi zona Eropa.

Berada di dalam grup F, Slovakia harus berhadapan dengan Italia, Paraguay, dan Selandia Baru. Awalnya tidak diunggulkan lolos, tapi Slovakia akhirnya menyusul Paraguay melangkah ke 16 besar usai mengandaskan Italia di laga pamungkas.

Daftar Juara Piala Dunia Sejak Pertama Kali Diadakan

Sejauh ini, Piala Dunia telah digelar sebanyak 21 kali. Piala Dunia 2022 di Qatar akan menjadi gelaran ke-22. Hanya ada beberapa negara dari dua zona yang mampu menjadi juara, yakni UEFA atau Eropa dan CONMEBOL atau Amerika Selatan.

Belum ada negara dari zona Afrika, Asia, Oseania, atau Amerika Utara yang mampu menjadi juara di Piala Dunia. Salah satu negara yang paling sering menjadi juara Piala Dunia adalah Brazil dengan mengoleksi lima gelar juara.

Alhasil, Brazil telah memiliki lima bintang yang diletakkan di atas logo mereka. Terakhir kali Brazil menjadi juara adalah ketika Piala Dunia 2002 yang diselenggarakan di Korea dan Jepang.

Di bawah Brazil, terdapat negara dari benua Eropa yang menjadi juara Piala Dunia terbanyak, yaitu Italia dan Jerman yang masing-masing memiliki empat gelar juara. Italia terakhir kali menjadi juara pada 2006 lalu. Sementara, Jerman menjadi satu-satunya negara Eropa yang pernah menjuarai Piala Dunia ketika digelar di Amerika Selatan.

Untuk informasi lebih lengkapnya, simak beberapa daftar negara peraih gelar juara Piala Dunia di bawah ini. Yuk, cek selengkapnya!